PEMKAB MAMUJU TENGAH PERKUAT KOMITMEN MENUJU DAERAH AGROPOLITAN YANG MAJU DAN SEJAHTERA
- account_circle Hms
- calendar_month Kam, 9 Okt 2025
- visibility 9
- comment 0 komentar

Mamuju Tengah, – Proclaimnews.id 23 Juli 2025 — Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah terus meneguhkan komitmennya dalam mewujudkan daerah sebagai kawasan agropolitan yang maju dan sejahtera. Hal ini ditegaskan oleh Bupati Mamuju Tengah dalam sambutannya saat membuka rangkaian kegiatan strategis pembangunan daerah. “Dengan tekad, kerja keras, dan konsistensi yang dibarengi dengan doa, kita mampu mewujudkan Mamuju Tengah sebagai daerah agropolitan yang maju dan sejahtera,” ujar beliau.
Sebagai langkah efisiensi dan penyesuaian terhadap kendala infrastruktur, khususnya akses jalan yang masih terbatas, Pemkab Mamuju Tengah berhasil melakukan penghematan anggaran hingga Rp400 miliar dalam satu tahun terakhir. Efisiensi ini diiringi dengan peningkatan alokasi anggaran untuk sektor pendidikan, sebagai upaya jangka panjang dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
Berdasarkan data terbaru, jumlah penduduk miskin secara absolut masih berada pada angka 155,91 ribu jiwa yang tersebar di berbagai wilayah. Namun demikian, Indeks Kedalaman Kemiskinan berhasil menurun dari 1,85 poin menjadi 1,45 poin per Maret 2025, menandai adanya perbaikan dalam distribusi kesejahteraan masyarakat.
Jumlah angkatan kerja di Mamuju Tengah mencapai 778,38 ribu orang, dengan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) sebesar 71,40%. Namun, tantangan signifikan masih ditemukan pada kualitas tenaga kerja, di mana mayoritas pekerja (56,58%) masih berpendidikan SMP ke bawah.
Di sisi lain, Pemerintah Daerah menekankan pentingnya keterpaduan antara kesejahteraan sosial dan spiritual, untuk menciptakan masyarakat yang tidak hanya produktif namun juga harmonis dan berintegritas. Hal ini turut menjadi pondasi dalam membangun pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Isu strategis provinsi Sulawesi Barat yang turut memengaruhi dinamika pembangunan di daerah antara lain: Pertumbuhan ekonomi yang belum inklusif, Angka kemiskinan yang masih tinggi, Pembangunan wilayah yang belum merata, Kualitas sumber daya manusia yang rendah, Rendahnya kapasitas fiskal, Minimnya investasi dan kerja sama antardaerah, Tingginya risiko bencana, Rendahnya kualitas lingkungan hidup.
Dalam menyikapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah akan terus memperkuat komitmen terhadap peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam seluruh proses pembangunan, termasuk dalam penguatan akses permodalan untuk UMKM yang hingga kini masih menghadapi sejumlah hambatan.(**).
- Penulis: Hms
- Editor: El.kml
Saat ini belum ada komentar